Banyak sekali lulusan SMA yang ingin menjadi pilot. Jangan urungkan niat anda jika anda adalah salah satu dari mereka. Memang, biaya sekolah pilot sangat mahal, terutama sekolah pilot swasta, namun kesempatan kerja yang tersedia sangat tinggi pula. Selain itu, biaya yang mahal sebanding pula dengan gaji yang akan anda dapat. Untuk ini, Proflight Pilot School adalah salah satu sekolah pilot yang ada di Indonesia. Di bawah ini adalah informasi lengkap mengenai sekolah tersebut.
Proflight Pilot School didirikan pada tahun 2010. Ada dua lokasi untuk sekolah ini; yang pertama untuk Ground School atau pendidikan yang berhubungan dengan teori dan simulator berlokasi di Kompleks Puri Mutiara, Blok D/22-23 Jl. Griya Utama, Sunter Agung, Jakarta 14350, Indonesia; yang kedua untuk lokasi pelatihan penerbangan siswa akan dipindahkan ke homebase Cirebon, tepatnya di Cakrabhuwana Airport, Penggung TNI AU Airbase, Cirebon, Indonesia.
Hal ini dikarenakan untuk latihan di daerah Jakarta tidak memungkinkan karena lalu lintas yang sangat padat. Untuk mendukung lancarnya pelatihan terbang, Proflight Pilot School memiliki armada/aircrafts yang terdiri dari 6 Cessna 172 dan tiga ATD simulator. Adapun alamat asrama untuk tempat tinggal siswa selama pendidikan berada di Jl. Sumadinata No 28 Desa Adidarma, Gununjati Cirebon 45151 – Indonesia.
Program
1. Private Pilot License (PPL)
Lisensi paling dasar untuk pilot yang memungkinkan pilot/siswa untuk menerbangkan pesawat bermesin tunggal, boleh membawa penumpang namun tidak untuk mendapatkan bayaran. Paket ini mencakup 356 jam pendidikan Ground School, 50 jam terbang, dan 10 jam menggunakan perangkat latihan terbang.
Untuk Ground School dan simulator dilaksanakan di Jakarta selama 7 minggu, sedangkan untuk latihan terbang dilaksanakan di Cirebon selama 12 minggu. Selama pendidikan paket PPL siswa tinggal di asrama dengan mendapatkan jatah makan 3 kali sehari, fasilitas transportasi, seragam, tas, tablet, flight computer, dan navigation plotter.
2. Commercial pilot license (CPL)
dengan lisensi ini siswa bisa menjadi penerbang yang siap pakai atau untuk dibayar. Siswa yang bisa ikut ambil paket ini harus memiliki lisensi PPL. Pendidikan yang akan ditambahkan sebanyak 322 jam pendidikan Ground School, 100 jam latihan terbang, dan 10 jam terbang dengan alat simulator. Paket ini dilakukan di Jakarta selama 8 minggu dan di Cirebon selama 24 minggu.
Pendidikan tambahan
Siswa Proflight Pilot School yang telah lulus dan mendapatkan lisensi PPL dan CPL akan mendapatkan pendidikan tambahan yang disebut Airline Bridging Course untuk belajar cara menerbangkan jet komersial yang terdiri dari pendidikan Ground School sebanyak 56 jam dan simulator Multi Engine sebanyak 8 jam dan Mountain Flying Course untuk belajar cara menerbangkan pesawat di area pegunungan dengan pendidikan Ground School sebanyak 8 jam.
Syarat Pendaftaran
Pendaftaran: Pasfoto dengan latar merah 2x3cm (enam), 2x4cm (enam), 4x6cm (enam), fotokopi KTP, Paspor, atau ID lain (untuk WNA KITAS atau Student visa).
Student Pilot License (SPL): Pria/Wanita lulusan SLTA/sederajat, tinggi badan minimum 160cm, lulus psikotes, medical examination, tes English for Aviation.
Biaya
Administrasi (Psikotes, tes bahasa inggris, medical test, pengurusan SPL) dan aptitude test flight sebesar Rp. 7.100.000.
Student kit sebesar Rp 14.000.000, yang terdiri dari persiapan disiplin, jungle dan sea survival, pakaian seragam, tas, dan tablet.
Biaya pendidikan dan asrama sebesar Rp. 645.000.000.
This is default featured slide 1 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 2 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 3 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
Sabtu, 15 Maret 2014
Aero Flyer Institute
20.17
No comments
Aero Flyer Institute adalah sekolah penerbangan swasta yang berada di bawah naungan Batavia Air dan berkantor pusat di Jakarta Pusat. Pelatihan penerbangan siswa dilaksanakan di Komplek Bandara Mas dan Bandara Budiarto, Tangerang. Sekolah pilot Aero Flyer Institute yang dipimpin oleh Dexter Leopard ini menyediakan program pelatihan untuk meniti karir dibidang penerbangan.
Adapun visi Aero Flyer Institute yaitu menjadi sekolah penerbangan terpercaya dan berkualitas yang menciptakan lulusan pilot dengan kualitas yang tinggi dan professional. Untuk mencapai visi tersebut, Aero Flyer Institure mempunyai misi yaitu menyediakan peralatan pelatihan untuk mendidik siswa dari awal hingga menjadi pilot yang profesional serta bekerjasama dengan perusahaan dan pemerintahan terkait untuk turut serta dalam pembangunan aviasi Indonesia.
Program dan Biaya
1. PPL (Private Pilot License)
Pelatihan tahap awal untuk memperoleh lisensi dasar seorang pilot yaitu PPL agar diperkenankan menerbangkan pesawat pribadi untuk keperluan pribadi. Rincian pembayaran program pelatihan ini yaitu sbb:
PPL Ground: USD $2,500
PPL Flight: USD $18,000
Paket PPL (Ground dan Flight): USD $19,500
2. CPL (Commercial Pilot License)
Pelatihan penerbangan tingkat lanjut untuk memperoleh lisensi pilot menerbangkan pesawat komersial (dengan tujuan untuk dibayar). Rincian pembayaran program pelatihan CPL:
CPL Ground: USD $2,500
CPL Flight: USD $28,000
Paket CPL (Ground dan Flight): USD $28,500
3. IR (Instrument Rating) Single Engine: USD $5,000
4. Paket PPL-CPL-IR Single Engine: USD $49,000
5. Pelatihan instruktur penerbangan
Fasilitas dan Pelayanan
Aero Flyer Institute memberikan fasilitas dan pelayanan pelatihan penerbangan terbaik untuk para siswanya:
1 unit pesawat latih Cessna-150 dan 7 unit Cessna-172 bersertifikat
Dua unit perangkat pelatihan bersertifikat: Frasca 141 dan Frasca 142
Pelatihan Cessna-172 berbasis komputer
Simulator Boeing 732-200/300/400
Ruang kelas dan laboratorium
Perpustakaan penerbangan
Layanan konsultasi penerbangan
Pencicilan biaya pelatihan 12 bulan
Penerimaan Siswa Baru
Aero Flyer Institute membuka kelas pada bulan Maret, Juni, September, dan Desember. Adapun pendaftar harus memenuhi syarat sebagai berikut:
Laki-laki atau perempuan dengan usia minimal 17 tahun
Lulus SMA/SMK/sederajat
Tinggi badan minimal 170 cm (laki-laki) dan 165 cm (perempuan)
Membayar uang pendaftaran USD $500 (ditransfer ke BCA cabang Pasar Baru Jakarta dengan no. rekening: 0023059883 atas nama PT. AERO Flyer Institure)
Melengkapi dokumen-dokumen sbb:
Ijazah pendidikan terakhir
Fotocopy KTP, KK, dan passport (jika ada
Fotocopy Akta Kelahiran
Pasfoto berwarna terbaru dengan latar belakang merah 2×3 (3 lembar), 3×4 (3 lembar), 4×6 (3 lembar)
Bukti slip pembayaran pendaftaran
Pendaftar yang memenuhi syarat tersebut mengikuti tes seleksi masuk Aero Flyer Institute setelah menyerahkan dokumen-dokumen di atas ke kantor Pusat Aero Flyer Institute di:
Gedung Batavia-Air (lantai ke-4)
Jalan Ir. H. Juanda No. 15
Jakarta Pusat -10120 Indonesia
Adapun tahap tes seleksi masuk sekolah penerbangan Aero Flyer Institute yaitu:
Tes akademik
Tes kesehatan
Psikotes
Tes kemampuan bahasa Inggris
Aptitude Test (dengan membayar USD $300)
Kelebihan
Kelebihan utama Aero Flyer Institute adalah mengenai kualitas dan fasilitas sekolah. Instruktur berpengalaman dan berkelas dunia serta fasilitas lengkap akan membantu siswa selama masa pelatihannya agar dapat menjadi penerbang yang profesional. Jumlah pesawat latih dan simulator nya yang cukup sangat membantu proses latihan penerbangan para calon pilot. Di samping itu, tiap batch (angkatan) hanya menerima dan meluluskan 15 pilot hingga para instruktur dapat fokus dalam mendidik dan melatih.
Kekurangan
Pada tahun 2012, latihan terbang di Aero Flyer Institute dihentikan sementara karena adanya kecelakaan pesawat Cessna 172 di Bandara Cakrabuana, Kuningan, Jawa Barat. Peristiwa tersebut menewaskan seorang instruktur dan dua siswa menderita luka-luka. Kekurangan lainnya yaitu Batavia Air sudah tutup sehingga tidak adanya peluang karir di maskapai penerbangan.
Nusa Flying International School
20.15
No comments
NFI (Nusa Flying International) School merupakan sekolah penerbangan swasta yang dulunya dikenal sebagai Nusa Flying Academy sejak 2008 silam. Kantor pusat sekolah pilot yang dipimpin oleh R. A Rooroh ini berlokasi di Bandara Halim Perdanakusuma International Jakarta dan pusat pelatihannya berlokasi di Bandara Budiarto Curug, Tangerang dan Raden Inten, Lampung. Adapun sekolah pilot yang satu ini menyediakan pendidikan teori dan pelatihan kepada siswa-siswa calon pilot yang bersekolah di sana.
Program
Nusa Flying School telah berhasil memperoleh sertifikasi CASR (Civil Aviation Safety Regulations) 141, 142, dan 147. Berdasarkan sertifikasi tersebut, sekolah pilot ini menawarkan berbagai macam pelatihan/pendidikan penerbangan:
CASR (Civil Aviation Safety Regulations ) 141: sertifikasi mengenai sekolah percontohan
Periode matrikulasi (pengenalan teori dasar/awal penerbangan)
Ground PPL (Private Pilot License)
Ground CPL (Commercial Pilot License) dan IR (Instrument Rating)
Foreign Pilot License Endorsement for PPL dan CPL
Frozen ATPL
CASR (Civil Aviation Safety Regulations ) 142: sertifikasi mengenai persyaratan dan pusat pelatihan penerbangan
CASR (Civil Aviation Safety Regulations ) 147: Pelatihan perawatan pesawat
Pelatihan Tambahan: keamanan penerbangan, sistem manajemen keselamatan, Jungle and Sea Survival (Ilmu bertahan hidup di hutan dan di laut), barang-barang berbahaya, pemadam kebakaran, Ground Handling
Fasilitas
Untuk mendukung pelaksanaan pendidikan dan pelatihan siswa calon pilot secara maksimal, Nusa Flying School menyediakan berbagai fasilitas sbb:
3 (tiga) gedung asrama yang lokasinya di Pondok Cabe, Lampung, dan Curug
Ruang kelas yang dilengkapi dengan AC, fasilitas audio visual, komputer, dll.
1 (satu) unit simulator penerbangan Frasca 141 dan simulator bermesin ganda EFIS simulator untuk multi-pilot
10 (sepuluh) unit pesawat latih Cessna 172
Penerimaan Siswa Baru
Nusa Flying School membuka pendaftaran sebanyak 3 kali dalam setahun dengan jumlah penerimaan siswa minimal 15 dan maksimal 32 pada tiap batch (angkatan). Berikut prosedur yang harus dilakukan oleh calon siswa baru/pendaftar yang harus telah lulus SMA/SMK/sederajat:
Melakukan pendaftaran. Pendaftaran masuk NFI dapat dilakukan dengan cara mengisi formulir yang bisa didapatkan di website resmi NFI di www.nusaflying.com dan kemudian menyerahkannya ke kantor pusat NFI.
Mengikuti tes psikologi
Melaksanakan tes kesehatan
Mengikuti tes kecerdasan (IQ)
Mengikuti penilaian kemampuan berbahasa Inggris
Mengikuti tes akademik (matematika, bahasa Inggris, dan pemahaman mekanik)
Kelebihan
Adapun kelebihan utama Nusa Flying International School yaitu ada pada kerjasamanya dengan maskapai Lion Air untuk membuka peluang kerja yang cepat bagi lulusan-lulusannya. Selain itu, NFI juga menjanjikan dan memiliki visi untuk terus mengembangkan pelaksaan pelatihan dan pendidikan dengan cara terus menambah instruktur yang berkualitas dan pesawat latih seperti pada tahun kemarin, NFI menambah 4 (empat) unit pesawat latih. Tambahan lagi, NFI bekerja sama dengan Bank Bukopin untuk memberikan pinjaman kepada siswa karena biaya pelatihan sangat mahal.
Kekurangan
Kekurangannya yaitu biayanya yang sangat mahal. Untuk mendapatkan PPL (Private Pilot License) saja, siswa harus membayar sebesar IDR 251.000.000 sehingga untuk memperoleh CPL dan IR, biaya bisa lebih dari IDR 700.000.000. Tambahan lagi, pernah terjadi kecelakaan pesawat Cessna 172 pada 16 November 2011 yang lalu saat pelatihan navigasi dua orang siswa batch IV dan pesawat tersebut tidak dapat dideteksi sinyal keberadaannya karena menggunakan alat ILT frekuensi lama. Diketahui, dua siswa tersebut serta seorang instruktur meninggal dunia.
Deraya Flying School
20.11
No comments
Deraya Flying School adalah sekolah penerbangan yang cukup populer di Indonesia. Sekolah ini berada di terminal building 1st floor no. 150/HT, Halim Perdanakusuma Airport. Sejarah sekolah ini sendiri bermula saat PT. Deraya yang bergerak dalam bisnis penerbangan didirikan 46 tahun yang lalu, tepatnya tahun 1967. Deraya Flying School sendiri didirikan pada tahun 1972.
Penghargaan
Deraya Flying School sendiri sudah pernah mendapatkan sertifikat and penghargaan sebagai sumbangsi dan kepedulian sekolah penerbangan ini. Ada I.N.A.C.A (Indonesia National Air Carries Association) yang diterima pada bulan Juni 1989, Certificate of Approval Flight Training Device yang diterima pada bulan Desember 2009, dan Penghargaan dari Department Perhubungan Republik Indonesia, Palang Merah Indonesia dan TransTv atas partisipasi dang sumbangan pesawat terbang BAe ATP dalam operasi helicopter untuk misi kemanusian tanggap bencana Sumatera Barat.
Visi
Visi sekolah penerbangan ini sendiri adalah menjadi operator penerbangan dengan kualitas layanan dan menjamin pelayanan terbaik untuk kepentingan klien. Sedangkan misinya adalah mengantar klien atau barang dengan kualitas layanan terbaik dan menjamin keamanan klien atau barang sampai tempat tujuan dan mendidik karyawan menjadi kru penerbangan bermutu dan berkualitas untuk memenuhi standar tingkat keselamatan penerbangan terbaik.
Para siswa/i Deraya Flying School berasal dari Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, Sulawesi, dan Papua. Tidak terbatas hanya pada para peserta didik domestic, ada juga para siswa/i yang berasal dari luar negeri, seperti Myanmar, Korea Selatan, Prancis, Selandia Baru, Australia, dan lain sebagainya. Dengan adanya keanekaragaman ini, para peserta didik harus bisa beradaptasi dan menerima keunikan budaya dari daerah dan negara berbeda.
Tipe Pesawat Terbang yang Digunakan
BAe ATP Fighter
Short SD3-30
Short SD3-60
Cessna 402B
Persayaratan Pendaftaran dan Biaya Sekolah
Persyaratan:
Pendidikan minimum SLTA
Tinggi badan minimum 165 cm
Lulus psikotest
Lulus tes kemahiran berbahasa Inggris dan medical check up
Ketika mendaftar, calon siswa/i diwajibkan untuk membawa:
Pas foto berwarna dengan latar belakang merah ukurang 2 x 3 cm (2 lembar), 3 x 4 cm (5 lembar), dan 4 x 6 cm (3 lembar)
Foto copy KTP, SIM dan passport
Siswa/i internasional harus menyerahkan KIMS (Surat Izin Tinggal) atau visa pelajar dan Security Clearance
Kemudian, calon peserta didik diharuskan untuk membayar uang administrasi sebesar Rp. 4.000.000 untuk menutupi:
Registrasi
ID card untuk masuk area RAMP
Psikotest
Tes kemahiran berbahasa Inggris dari Direktorat Perhubungan Udara Indonesia
Melengkapi medical check-up
Tes TOEIC
Biaya SPL (Student Pilot License)
Kemudian, untuk biaya bakat penerbangan sendiri, calon peserta didik harus membayar $ 1,050.
Pilihan Paket Pelajaran
Private Pilot License (PPL), biaya $ 24,000
Commercial Pilot License (CPL) dan Instrument Rating (IR), biaya $ 45,000
Kursus penuh (PPL, CPL dan IR)
Pembayaran pertama sebesar $ 15,000 (pembayaran setiap bulan $ 3,300, sampai 15 bulan)
Biaya $ 62,500 (tunai)
Instrument Rating mesin tunggal, biaya $ 6,000
catatan: biaya-biaya di atas tidak termasuk biaya pelatihan tambahan jika diperlukan.
ATKP Surabaya
20.08
No comments
Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Surabaya yang berlokasi di jalan Jemur Andayani I/73 Surabaya 60236 adalah sekolah penerbangan yang mulai didirikan pada tahun 1989 dengan nama Organisasi Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan Surabaya yang memanfaatan aset Kantor Wilayah III Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Surabaya.
Pada tahun 2002, Organisasi Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan Surabaya berganti nama menjadi Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Surabaya berdasarkan keputusan menteri perhubungan No. 71 tahun 2002.
Visi ATKP Surabaya adalah menjadi lembaga pendidikan dan pelatihan penerbangan kelas dunia dan menghasilkan lulusan yang profesional. Sedangkan, misi dari sekolah penerbangan ini sendiri adalah menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan penerbangan dengan standar kompetisi nasional dan internasional, meninggkatkan profesionalisme sumber daya manusia, mewujudkan sarana dan prasarana diklat yang memadai, dan menyelenggarakan pengelolaan keuangan yang sehat.
Program Diklat
Program Diploma
Jurusan teknik penerbangan:
D I Pendidikan dasar teknik listrik
D II dan D III Teknik listrik bandar udara
D I Pendidikan dasar teknik radio
D II dan D III Teknik telekomunikasi dan navigasi udara
D I, D II dan D III Teknik bangunan dan landasan
D III Teknik perawatan pesawat udara
D III Teknik Mekanikal bandar udara
Jurusan keselamatan penerbangan:
D I Basic air traffic service (ATS)
D II dan D III Lalu lintas udara
D II Aviation security
D III PKPPK
D III Operasi darat bandar udara
D III Operasi terminal bandar udara
Program non diploma
Jurusan teknik penerbangan:
Teknik perawatan komputer
Teknik digital
Radar principle
Airport system planning
CNS/ATM Foundation training for technition
Local area network
Teknik bangunan dan landasan
Recurrent training teknik penerbangan
Jurusan keselamatan penerbangan:
Marshalling
Airport Information Officer (AIO)
Apron Movement Controller (AMC)
CNS/ATM Foundation Training For Operation Staf
Recurent Training Keselatan Penerbangan
Aviation Security
PKPPK
Penanganan Cargo Udara (Air Cargo Handling)
Manajemen Bandara Udara
Pengoperasian Garbarata
Penanganan Bagasi
Awak Kabin Pesawat (Cabin Attendant)
Fasilitas Bandar Udara (Airport Facilities)
Pemangku Operasi Penerbangan
Ground Handling Officer (Penanganan Kegiatan Darat)
Komersial Bandar Udara
Pengelolaan Suku Cadang Bandar Udara
Human Factor
Flight Operation Officer (FOO)
Aviation English
Syarat dan Cara Mendaftar
Untuk mendaftar di ATKP Surabaya, calon siswa/i harus melengkapi syarat-syarat administratif di bawah ini:
Membawa bukti pembayaran uang pendaftaran sebesar Rp. 75.000,- yang telah disetorkan kepada Dana Kelolaan BLU ATKP Surabaya dengan nomor rekening 0412-01-000216-30-9 BRI kantor cabang Surabaya Jemursari
Usia maksimum 23 tahun pada bulan Agustus 2013
Tinggi badan minimal, pria 160 cm dan wanita 155cm. Untuk Penerbang, pria 167 cm dan wanita 165 cm
Pas foto terbaru ukuran 4 x 6 background merah 4 Lembar
Foto copy akte kelahiran, STTB dan ijazah yang telah dilegalisir, Nilai UN, dan surat keterangan belum menikah dari kelurahan/desa
Bagi yang masih duduk di kelas III SLTA, dengan membawa Surat Keterangan dari Kepala Sekolah sebagai Peserta UN
Sedangkan untuk tata cara pendaftarannya adalah:
Peserta datang sendiri ke lokasi pendaftaran dan mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan atau dapat diakses di http://www.atkpsby.ac.id/.
Lokasi pendaftaran dan tes ATKP Surabaya adalah Jl. Jemur Andayani I/73 Wonocolo Surabaya, Tlp. (031) 8410871.
Jenis dan tahap seleksinya adalah:
Seleksi administrasi meliputi kelengkapan persyaratan administrasi
Seleksi potensi akademik
Seleksi kesehatan, kesemaptaan, psikotes dan wawancara yang dilaksanakan di masing-masing lokasi pendaftaran
Khusus program studi penerbangan setelah lulus seleksi potensi akademik dan kesehatan masih diadakan tes kesehatan penerbangan dan tes bakat terbang dengan jadwal tersendiri
Kelulusan ditentukan dua tahap yaitu potensi akademik dan pantuhir
Informasi lainnya:
Pendaftaran dimulai tanggal 13 Februari s.d. 31 Mei 2013
Seleksi akademik dilaksanakan pada tanggal 4 Juni 2013
Tidak diadakan surat menyurat antara peserta seleksi dengan panitia seleksi calon taruna diklat perhubungan
Hasil seleksi akademik dan pantuhir akan diumukan di tempat pendaftaran
Calon taruna yang dinyatakan lulus harus membawa surat kelakuan baik dari Polri dan membawa hasil tes kesehatan
Biaya asrama, permakanan, pakaian seragam, dan buku selama pendidikan ditanggung oleh taruna/taruni
Uang pendaftaran tidak bisa ditarik kembali apabila sudah disetor ke rekening Badan Pengembangan SDM Perhubungan
Sarana dan prasarana
Untuk menunjang kegiatan para peserta didik, ATKP Surabaya menyediakan berbagai sarana dan prasarana seperti di bawah ini:
Sarana
Asrama berkapasitas 536 orang, 12 ruang kelas, 1 unit poliklinik, lapangan tenis meja, tennis lapangan, volley ball dan bulu tangkis, area outbond, ruang makan berkapasitas 210 orang, 1 unit perpustakaan 1 unit ruang rekreasi, 1 unit ruang rapat, 1 unit kantin, 1 unit masjid, 1 unit power house, 2 unit bus sekolah, 1 unit mobil ambulance, dan WLAN disetiap area.
Prasarana
Gedung perpustakaan, gedung poliklinik, gedung ruang makan, gedung kantor utama, gedung genset/ listrik, gedung
serbaguna/olahraga tertutup, asrama A (2 lantai), asrama E (3 lantai), asrama C (2 lantai), asrama D (2 lantai), asrama G (3 lantai), asrama F (1 lantai), bangunan pos jaga, lapangan Tenis, lapangan upacara, bangunan menara air, dan kelas lab terintegrasi.
Disamping itu, ada ATKP Surabaya juga menyediakan berbagai laboratorium, seperti lab ATC simulator manual, lab ADC simulator, lab banglad, general workshop, lab bahasa, lab komputer, lab Multimedia, lab elektronika, lab sistem kontrol, lab digital dan mikroprosesor, lab navigasi udara, lab telekomunikasi, lab EVI, lab teletype, lab CNS ATM, lab AVSEC / Airport simulator, lab TPU, aircraft system workshop TPU, dan lab konseling TPU.
Kelebihan
Sekolah penerbangan ini mendapatkan subsidi dari pemerintah sehingga biaya pendidikanya tidak terlalu mahal/tidak mencapai ratusan juta rupiah. ATKP Surabaya juga sudah bekerjasama dengan beberapa maskapai penerbangan di Indonesia yang memungkinkan para lulusannya memiliki kesempatan untuk bekerja baik sebagai penerbangan maupun staf di kantor perhubungan atau maskapai penerbangan.
Kekurangan
Tahapan seleksi penerimaan para peserta didik cukup panjang dan ribet. Hal ini pastinya memakan banyak waktu dan biaya. Disamping itu, para calon peserta didik yang berhasil lolos seleksi akhir terbilang sedikit. Mereka yang lulus itupun banyak yang berasal dari pihak intern sekolah atau maskapai penerbangan.
Bali International Flight Academy (BIFA)
20.06
No comments
BIFA (Bali International Flight Academy) adalah salah satu sekolah penerbangan yang berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. Adapun pusat pelatihan BIFA berlokasi di pangkalan udara Letkol. Wisnu Bali Desa Sumberkima, tepatnya 65 kilometer dari Singaraja, Buleleng.
Sekolah pilot yang terkenal dan telah diakui secara internasional ini memberikan tiga program pendidikan dan pelatihan bagi para calon penerbang untuk memenuhi persyaratan DGCA (Directorate General of Civil Aviation) dan ICAO (International Civil Aviation Organization) serta selanjutnya memperoleh lisensi berikut:
PPL (Private Pilot License). Lisensi ini merupakan jenis lisensi yang dimiliki oleh pilot agar dapat diperkenankan untuk menerbangkan pesawat pribadi atau swasta. Pemegang lisensi ini tidak bisa menerbangkan pesawat untuk keperluan komersial. Sang pilot hanya bisa membawa penumpang untuk keperluan rekreasi. BIFA memberikan pelatihan (termasuk teori) selama maksimal 5 bulan.
CPL (Commercial Pilot License). Lisensi CPL adalah lisensi pilot yang memperkenankannya untuk menerbangkan pesawat komersial atau membawa penumpang untuk ke destinasi tujuannya dengan dibayar. Untuk memperoleh lisensi ini (termasuk PPL), calon pilot harus mengikuti pelatihan selamamaksimal 28 minggu.
IR (Instrument Rating). Lisensi tambahan ini diperlukan untuk penerbang yang sudah profesional.
Untuk mewujudkan mimpi menjadi penerbang dengan melaksankan pelatihan tersebut, calon siswa harus melewati beberapa tahap seleksi terlebih dahulu.
Pendaftaran
Adapun calon siswa BIFA harus mengikuti langkah-langkah berikut:
Memenuhi syarat sbb:
Pendidikan min. SMA/sederajat. (PS: Jurusan IPA lebih diutamakan)
Untuk lulusan SMA/sederajat, usia min. 18 tahun dan maks. 24 tahun (saat melakukan pendaftaran)
Untuk lulusan D3/S1/S2, usia maks. 27 tahun (saat melakukan pendaftaran)
Tinggi badan minimal 170 cm untuk laki-laki dan 165 cm untuk perempuan
Tidak menggunakan kacamata
Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah)
Melengkapi dokumen:
Curriculum Vitae (daftar riwayat hidup) pendaftar
Surat izin dari orang tua yang ditandatangi di atas materai senial Rp. 6000,- (enam ribu rupiah)
SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) pendaftar
Fotokopi KTP calon siswa dan kedua orang tua
Fotokopi Kartu Keluarga
Fotokopi Akte Kelahiran
Fotokop ijazah dan transkripsi nilai mulai dari SD hingga pendidikan terakhir
Pasfoto 3×4 sebanyak 3 lembar dan 4×6 sebanyak 1 lembar dengan mengenakan kemeja putih dan latar belakang foto merah.
Melewati tahap MedEx (Medical Examination):
Tinggi badan dan fisik
Rontgen
Gigi
Mata/Penglihatan
Telinga/Pendengaran
Darah
Note: Dokumen yang telah Anda siapkan dikirimkan ke kantor pusat BIFA di:
Gedung Graha Niaga lt. 25
Jl. Jenderal Sudirman Kav. 58 Jakarta, Indonesia
Tahap seleksi
Jenis Tes
Lokasi Tes
Biaya
Ket.
Tahap 1
Tes Auri:
Matematika dasar
Fisika dasar
IQ
Psikotest dan kepribadian
Psikomotorik (Tes simulasi penerbangan)
Laboratarium Psikologi TNI-AU, Komp. Halim Perdana Kesumah, Jakarta Timur
Rp. 1.500.000,-
TOEIC (Test of English for Internal Communication
ITC Plasa Sentral lt. 15 Jalan Jend. Sudirman Kavling 47, Jakarta Selatan
Skor min. 600 untuk TOEIC
Tahap 2
Aeromedex (Pemeriksaan kesehatan lebih lanjut mengenai USG, debar jantung, kejiwaan, dll.)
Garuda Sentra Medika Jalan Angkasa Blok B 15 No. 1 Kemayoran, Jakarta Pusat
Lakespra Saryanto, J.M.T. Haryono, Jakarta Timur
Rp. 6.000.000,-
Tes NBO (tes tertulis mengenai IQ/kecerdasan dan logika)
Wisma BNI 46
Tahap 3
Interview BIFA
Kantor Pusat BIFA (Gedung Graha Niaga lt. 25
Jl. Jenderal Sudirman Kav. 58 Jakarta, Indonesia)
Interview Airlines (HRD Interview, Competence Interview, dan User Interview)
Kantor Airlines yang bersangkutan
Tahap 4
Tes Kesehatan
Balai Kesehatan Penerbangan Dirjen Perhubungan Udara, Jalan Bandar Baru Kav. IV No. 11 Kemayoran, Jakarta Pusat
Student Pilot License
Dirjen Perhubungan Udara
Penerimaan siswa baru
Siswa yang dinyatakan lulus akan melakukan finalisasi yaitu dengan menyetujui dan menandatangani kontrak untuk mengikuti pelatihan yang kemudian di kantor pusat BIFA, Jakarta. Kemudian, siswa mengikuti pelatihan di Bali pada bulan Januari, Maret, Juli, September, dan November.
Biaya pelatihan
Pembayaran biaya pelatihan di Bali International Flight Academy sebesar Rp. 620.000.000,- (enam ratus dua puluh juta rupiah) dapat dilakukan dengan cara:
Oleh siswa atau orang tua yang bersangkutan
Cicilan pertama sebesar Rp. 237.500.000,- dibayar satu bulan sebelum kelas dimulai
Cicilan kedua sebesar Rp. 191.250.000,- pada bulan ke-4 masa pelatihan
Cicilan ketiga sebesar Rp. 191.250.000,- pada bulan ke-6 masa pelatihan
Oleh pihak ketiga (CIMB Niaga dan KOAPGI)
Cicilan pertama sebesar Rp. 237.500.000,- dibayar satu bulan sebelum kelas dimulai
Cicilan kedua sebesar Rp. 191.250.000,- pada bulan ke-4 masa pelatihan
Cicilan ketiga sebesar Rp. 263.000.000,- pada bulan ke-6 masa pelatihan
Kelebihan BIFA
Banyak orang yang ingin melanjutkan sekolah di BIFA untuk menjadi seorang penerbang karena kualitas sekolah yang sudah tidak diragukan lagi. Sekolah pilot yang memperoleh sertifikasi dari DGCA (Directorate General of Civil Aviation) ini menghasilkan bukan hanya menyediakan tempat pelatihan, melainkan juga peluang pekerjaan. Terbukti bahwa BIFA bekerja sama dengan AirAsia mewisudakan 21 pilot batch (angkatan)VIII dan dengan Garuda Airlines yang mengangkat 42 pilot dari batch XI dan XII. Ada pula peluang kerja lainnya di BIFA ini yaitu menjadi instruktor penerbangan dengan syarat memiliki lisensi CPL, IR, dan CFI, jumlah jam penerbangan minimal 1000 jam.
Kekurangan BIFA
Kekurangannya BIFA yaitu terletak pada jumlah penerimaan calon siswanya. Faktanya, dari ratusan atau bahkan ribuan pendaftar, BIFA hanya menerima 20 siswa. Seperti tahun ini bersama AirAsia, pembukaan batch 19 yang kini sedan dalam tahap seleksi hanya menerima 10 siswa. Untuk memenuhi sisa kuota 10 siswa di batch 19 ini, diambil dari orang-orang internal AirAsia. Sayangnya lagi, BIFA tidak membuka perekrutan untuk batch 20 ditahun ini, melainkan ditahun depan, 2014.
All Asia Aviation Academy
19.58
No comments
AAA (All Asia Aviation) Academy adalah sekolah pilot yang berbasis di Filipina yang telah didirikan sejak tahun 2008 dan saat ini berada di bawah manajemen perusahaan Jepang, TM Holdings Co. Ltd. Adapun pusat tempat pelatihan dan pemberian pendidikan sekolah pilot ini tepatnya berlokasi Di IBA Airport, Zambales, Filipina. Dengan memiliki 13 aircraft (ditambah 2 simulator penerbangan) dan 13 instruktur, AAA Akademi Filipina siap untuk menyaring calon-calon penerbang Indonesia dan seluruh Asia.
Program
1. PPL (Private Pilot License)
Untuk memperoleh PPL di mana siswa akan dapat melakukan penerbangan solo dan mulai mengoperasikan pesawat pribadi, siswa harus berusia minimal 17 tahun sebelum masa pendidikan. AAA Akademi sendiri menuntuk siswa untuk melaksanakan pelatihan penerbangan selama 110 jam.
2. Full Package
Program ini merupakan program lengkap untuk memperoleh lisensi PPL, CPL (Commercial Pilot License) beserta MER (Multi-Engine Rating)/IR (Instrument Rating). Adapun durasi program pendidikan ini yaitu 11 bulan, yang mana bulan ke-1 hingga ke-3 untuk ground schooling dan pelatihan PPL. Dimulai dari bulan ke-4 yaitu pelatihan CPL. Di bulan terakhir, siswa melaksanakan pelatihan untuk IR/MER.
Total durasi pelatihan penerbangan yaitu 220 jam dengan rincian sbb:
Cessna152: 150 jam
Cessna172: 30 jam
Piper Seneca: 20 jam
Simulator: 20 jam
Tambahan lagi, peserta pelatihan Full Package ini akan mendapatkan fasilitas berupa SSP (Special Student Permit), visa extension hingga 10 kali, biaya I-card (Immigration card), biaya cek kesehatan, biaya transportasi dari Manila ke IBA, dan buku teks/silabus, buku catatan harian pesawat, plotter, peta, dsb.
3. English Prepatory
Program ini merupakan program tambahan yang dikhususkan bagi siswa yang sedang melaksanakan pendidikan guna meningkat skill nya dalam bahasa Inggris, khususnya dalam istilah penerbangan. Siswa yang bergabung dalam program ini harus mengikuti pelatihan kursus intensif selama sebulan.
Fasilitas
Berikut merupakan fasilitas yang diberikan oleh AAA Academy untuk siswanya:
13 aircrafts dan 2 simulator penerbangan
Dua gedung asrama (60 kamar)
Ruang kelas ber-AC
Free internet
Perpustakaan (dilengkapi dengan komputer, DVD, dll.)
Lapangan basket
Lapangan voli pantai
Kafetaria
Penerimaan siswa baru
Bagi siswa yang ingin bergabung menjadi siswa di AAA Academy dapat langsung mengunjungi website resminya di aaa-central.com (internasional) atau aaa-id.iia.to (Indonesia). Atau, dapat menghubungi langsung via email ke aaaindonesia2@yahoo.com. Pihak representatif akan langsung mengirimkan inquiry kepada calon siswa yang kemudian akan memenuhi persyaratan yang diajukan. Siswa yang menerima Letter of Acceptance dapat langsung melakukan pembayaran dan berangkat ke Filipina. Tidak ada syarat akademik khusus untuk bergabung menjadi siswa di AAA Academy. Adapun pembukaan kelas baru diadakan setiap bulan, yang mana per kelas berisikan 10 siswa.
Biaya Pendidikan
Untuk memperoleh lisensi CPL dan IR, siswa AAA Academy harus mengeluarkan dana kurang lebih USD $43,000 atau setara dengan ± Rp. 516.000.000,- . 90% dari biaya tersebut untuk pelatihan penerbangan sedangkan 10% lainnya untuk akomodasi (penginapan) selama pendidikan dan biaya makan tiga kali sehari. Adapun rincian pembayaran yaitu sebagai berikut:
Pertama, USD $1,000 dibayar saat pendaftaran dan penerimaan siswa
Kedua, USD $20,000 dibayar sebelum keberangkatan ke Filipina untuk melaksanakan pendidikan
Ketiga, USD $10,000 dibayar 50 hari setelah tiba di Filipina
Keempat, USD $12,000 dibayar 75 haru setelah tiba di Filipina
Kelebihan
Tiga hal utama yang membuat AAA Akademi lebih unggul daripada sekolah pilot lainnya adalah:
Durasi pendidikan yang singkat. Seperti yang telah dijelaskan di atas, AAA Akademi menawarkan pelatihan penerbangan dengan durasi yang sangat singkat yaitu minimal 11 bulan. Terbukti bahwa 5 dari 52 siswa asal Indonesia yang telah mengikuti pendidikan di sana sejak 2012 yang lalu kini telah lulus.
Biaya yang terjangkau. Dengan durasi pendidikan dan pelatihan yang singkat, AAA Akademi memberikan penawaran biaya pelatihan penerbangan yang cukup terjangkau, apalagi jika dibandingkan dengan sekolah pilot pada umumnya yang mengharuskan biaya lebih dari $60,000
Pelatihan yang fokus karena jumlah siswa yang sedikit. Mengapa AAA Akademi menerima hanya sekitar 10 siswa (dari berbagai negara) di kelas per bulannya? Tentunya hal ini ditujukan agar setiap siswa berada dalam pengawasan dan perhatian para instruktur.
Kekurangan
Lokasi AAA Academy agak jauh dari pusat kota.
Langganan:
Postingan (Atom)